Peninggalan sejarah makam keramat Mama H.Ilyas

Legenda / Sejarah dan Wisata Religi

Mama H. Ilyas, keturunan Dalem Sawidak dari Sukapura (sekarang Tasikmalaya). Putra ke – 17 dari Dalem Sawidak yang berada di Bogor merupakan orang tua dari Mama H.Ilyas.

Mama H. Ilyas sendiri dilahirkan di Desa Cibitung, Rongga , pada Tahun 1837.



Dalem Sawidak nama aslinya adalah Raden Anggadipa, bupati ketiga Sukapura (Tasik Malaya). Beliau di kenal sebagai sebutan Dalem Sawidak, karena berputra lebih dari 63 orang dan di makamkan di Pasir Muara, Baganjing, sehingga almarhum bisa di sebut Dalem Bagajing.

Mama H. Ilyas, mulai merintis pengembangan pesantren pada tahun 1881. Metode yang digunakan dalam ajaran Islamnya adalah pendalaman dan pengkajian ayat-ayat suci Al Qur’an. para satrinya berasal dari berbagai daerah di Jawa Barat, umumnya mereka yang datang dari Cianjur. Mamah H. Ilyas meninggal pada tahun 1954 dalam usia 117 tahun.

Lokasi Berada di sebalah barat daya dari Ibu kota Kabupaten Kecamatan, Rongga sekitar 56 Km , arahnya ke selatan. Untuk mencapai lokasi dari Kecamatan Rongga arahnya ke Barat, dengan jarak sekitar 10 km. Alternatif lain untuk mencapai lokasi tersebut, yaitu melalui rute Barat dari kota Kabupaten . Pertama Padalarang, terus ke Kecamatan Cipatat, dan dari Kecamatan Cipatat ke Selatan sebelum kantor kecamatan Cipongkor belok ke arah kanan dan Desa Cipari , terus ke arah barat hingga sampai ke Desa Cibitung.

Sumber :Profil peninggalan Kepurbakalaan dan Kesejarahan Kabupaten Bandung Barat ( Dinas Pariwisata dan kebudayaan 2020)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

New Report

Close

Lewat ke baris perkakas