Warmindo Kekinian ala Kamu, Panduan Lengkap untuk Pemula

Bisnis Warmindo memang tampak menjanjikan, terutama di Indonesia yang memiliki konsumsi mie instan terbanyak di nomor dua di dunia setelah Tiongkok. Namun, sebelum memulai bisnis Warmindo, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Pikirkan Menu dan Konsep

Pertama, pikirkan menu dan konsep apa yang ingin disajikan di Warmindo. Apakah menunya mau mie instan saja dengan pilihan toping yang beragam? Ataukah ada menu makanan lain seperti bubur kacang hijau, nasi telur, sosis, lok-lok, dll? Masing-masing tentu ada konsekuensinya.

Lakukan Survei

Lakukan survey ke Warmindo-warmindo yang sudah ada untuk menganalisis Warmindo seperti apa yang disukai oleh warga sekitar. Dari survey itu, kamu bisa menganalisis kecenderungan masyarakat tentang konsep Warmindo yang disukai dan harga pasaran dari menu yang akan dijual.

Membuat Rancangan Anggaran

Selanjutnya, buatlah rencana anggaran. Apa-apa saja yang harus dibeli bisa disesuaikan dengan konsep dan menu yang sebelumnya sudah digagas. Untuk jenis Warmindo sederhana, modal 4 juta juga sudah cukup untuk belanja bahan baku dan peralatan.

Pilih Lokasi yang Strategis

Khusus untuk masalah sewa kios, pastikan mencari kios yang lokasinya dekat dengan keramaian, seperti kawasan perumahan, kost-kostan, fasilitas umum, dll. Pantau dulu apakah ada kompetitor di sekeliling dan lalu melintasi orangnya bagaimana?

Siap-siap untuk Pembukaan

Jauh hari sebelum pembukaan, pastikan gaungnya terdengar dulu dengan gencar promosi sana-sini. Pasang banner, lalu infokan promo dengan memanfaatkan media sosial dan jejaring.

Rasa adalah Senjata Utama

Yang jelas, perlu kita pahami bersama bahwa dalam dunia kuliner, rasa adalah senjata utama. Ketika pelanggan merasa racikan mie di Warmindo-mu enak, pasti dia akan bercerita ke yang lain. Dan terjadilah, promosi dari mulut ke mulut yang dijamin efektif untuk menjaga keberlangsungan usahamu.

Pikirkan Siapa yang Mau Masak

Maka, sebelum Anda menentukan konsep, rencana siapa usaha hingga mencari lokasi, pikirkan dulu yang mau masaknya , usahakan punya ciri khas tersendiri dalam menyajikannya.

Sumber :

Mojo.co



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

New Report

Close

Lewat ke baris perkakas