Keinginan luhur keluarga besar TNI AD yang senantiasa eksis dalam perjuangan Bangsa Indonesia dalam mengisi kemerdekaan Republik Indonesia, dan dilandasi oleh kesadaran yang tinggi bahwa keberhasilan perjuangan selama ini adalah berkat dukungan kerjasama dari rakyat Indonesia seluruh warga TNI AD melalui Yayasan Kartia Eka Paksi (YKEP) bertekad berperan aktif dalam melanjutkan pengabdiannya dalam semua aspek kehidupan sosial bangsa Indonesia yang bersendikan Pancasila. Peran aktif yang dimaksud adalah sektor pendidikan formal melalui pendirian perguruan tinggi yang diberi nama Universitas Jenderal Achmad Yani yang kemudian disingkat UNJANI.
Universitas Jenderal Acmad Yani (UNJANI) merupakan hasil pengembangan dari sekolah-sekolah tinggi yang dikelola oleh YKEP yaitu : Sekolah Tinggi Teknologi Jenderal Achmad Yani (STTA), Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Jenderal Achmad Yani (STIEA), Sekolah Tinggi Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (ST MIPA) dan Sekolah Tinggi Teknologi Industri Bandung (STTIB).
Sekolah Tinggi Teknologi Jenderal Achmad Yani (STTA) merupakan pengembangan dari Akademi Teknik Jenderal Achmad Yani (ATA) yang didirikan pada tahun 1974, ATA berdiri berkat kerjasama antara Pimpinan TNI Angkatan Darat, Pertamina dan Institut Teknologi Bandung (ITB) pada saat itu ATA memiliki 2 jurusan yakni Teknik Mesin dan Teknik Elektro, baru pada tahun 1975 ditambah jurusan Teknik Kimia. Mahasiswa ATA tahun 1974 dan 1975 di khususkan untuk putra dan putri TNI Angkatan Darat dengan segala pembiayaan ditanggung oleh TNI AD dan Pertamina sedangkan proses belajar mengajar dibina oleh ITB.
Dalam perkembangannya ATA Tahun 1976, 1977, 1978, tidak menerima mahasiswa , baru pada tahun 1979 ATA menerima mahasiswa, akan tetapi disamping putra putri TNI AD menerima juga dari masyarakat umum, untuk biaya kuliah angkatan 1979 dan 1980 tidak ditanggung oleh TNI AD dan Pertamina lagi, akan tetapi dibebankan kepada mahasiswa. Kuliah mahasiswa ATA dari 1974, 1975, 1979 dan 1980 bertempat di PUSDIKJAS Jl. Pasirkumeli Cimahi dan SD Widiawan Jl. Taman Kartini Cimahi, menempati gedung SD ini samapai tahun 1984.
UNJANI (Universitas Jenderal Achmad Yani) berdiri pada tanggal 20 Mei 1990 yang ditetapkan dengan Surat Keputusan Ketua Umum YKEP nomor : 027/ YKEP/1990 tanggal 20 Mei 1990 yang selanjutnya dikukuhkan oleh MENDIKBUD dengan Surat Keputusan nomor : 0512/0/1990 tanggal 9 Agustus 1990.
Adapun nama Universitas Jenderal Achmad Yani yang disingkat UNJANI diambil dari salah satu tokoh Prajurit TNI AD Pahlawan Revolusi Jenderal Achmad Yani.Pada saat berdiri UNJANI terdiri dari 3 Fakultas dan 8 Jurusan yaitu:
Fakultas Teknik ( Teknik Mesin, Teknik Elektro, Kimia dan Teknik Sipil)
Fakultas MIPA ( Kimia, Fisika) 3 Fakultas Ekonomi (Manajemen dan Akutansi),Tahun 1992, Sekolah Tinggi Teknologi Industri Bandung (STTIB) yang juga dikelola oleh YKEP sejak tahun 1985, berintegrasi dengan UNJANI sesuai Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor : 0124/0/1992, tanggal 2 Maret 1992.dibawah binaan Fakultas Teknik, sehingga FT Jurusannya bertambah Teknik Mesin, Teknik dan Manajemen Industri dan Teknik Metalurgi.
Dalam rangka meningkatkan peranan di dunia pendidikan Universitas pada tahun 1992 UNJANI membuka fakultas kedokteran dengan prodi kedokteran Umum dengan Surat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 45/D/0/1993 tanggal 20 April 1993.
Dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dengan jurusan Hubungan Internasional serta Ilmu Pemerintahan dengan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor : 210/DIKTI/Kep/1992 tanggal 1 Juni 1992.
Tahun 1998 Fakultas Sosial dan Ilmu Politik membuka program S-2 Program Studi Ilmu Pemerintahan dengan Surat berdasarkan SK. Dirjen Dikti DepdibudNomor : 440/DIKTI /Kep/1998.
Pada tahun 1999 Fakultas MIPA menambah jurusan Farmasi dengan Surat Keputusan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor : 17/Dikti/Kep/1999 tanggal 10 Mei 1999
Tahun 2003 UNJANI menambah Fakultas Psikologi, sesuai dengan Surat Keputusan Rektor UNJANI Nomor: Skep/05/UNJANI/V/2003 tanggal 20 Mei 2003. Yang kemudian dikukuhkan berdasarkan Direktur Jenderal Perguruan Tinggi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor: 190/D/T/2003 tanggal 30 Januari 2004.
Pada tahun 2005 Fakultas MIPA menambah Program Studi Ilmu Komputer dengan Surat Keputusan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor : 3167/D/T/2005 tanggal 28 September 2005
Tahun 2009 Fakultas kedokteran menambah program Studi Kedokteran Gigi sesai dengan Surat Keputusan Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor : 1780/D/T/2009 tanggal 5 Oktober 2009
Tahun 2013 UNJANI menambah satu Fakultas Farmasi dengan Surat Keputusan Rektor UNJANI Nomor : Skep/248/UNJANI/IX/2013
Kepemimpinan UNJANI terus berkembang sesuai dengan berkembangnya waktu, maka pimpinan UNJANI sendiri saling berganti diantaranya :
1990 – 1991 Brigjen. Purn. Amiroeddin Sjarif, SH
1991 – 1999 Brigjen. Purn. Prof. Dr. Sanjoto H.W, dr Sp.M
1999 – 2006 Brigjen. Purn. Hindarto Joesman, dr. Sp. THT
2006 – 2007 Lukas Murdiharjo, SE. Aku. MM
2007 – 2012 Mayjen. Purn. Heryono, M.Psi
2012 – 2016 Prof. Dr. Bambang Sutjiatmo
2016 – 2020 Mayjen. Purn. Witjaksono, M.Sc.
2020 – Sekarang Prof. Hikmahanto Juwana, SH., LL.M., Ph.D
UNJANI sendiri merupakan hasil penggabungan sekolah-sekolah tinggi yang dikelola oleh YKEP yaitu : Sekolah Tinggi Teknologi Jenderal Achmad Yani (STTA), Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Jenderal Achmad Yani (STIEA) dan Sekolah Tinggi Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (ST MIPA).
Saat ini, UNJANI memiliki 10 Fakultas, yaitu:
Fakultas Teknik
Fakultas Sains dan Informatika
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP)
Fakultas Kedokteran
Fakultas Psikologi
Fakultas Farmasi
Fakultas Teknologi Manufaktur
Fakultas Kedokteran Gigi
Fakultas Ilmu dan Teknologi Kesehatan
Nara Sumber Ir. Maman Parzaman, Humas Unjani
- Krisis Ekonomi Indonesia: Paradoks Meningkatnya Pinjaman OnlineMeskipun sedang berada di tengah krisis ekonomi, Indonesia telah menyaksikan lonjakan pinjaman online, khususnya yang menggunakan metode “Beli Sekarang Bayar Nanti” (BNPL) atau Bayar Nanti
- Mengungkap Terduga Jurnalis Mafia,Prof. Juhriyansyah DalleSeorang profesor, yang diidentifikasi sebagai Prof. Juhriyansyah Dalle, telah dituduh sebagai “jurnalis mafia” yang telah memanipulasi sistem akademik
- Suku Kajang, Lebih Dekat dengan Kehidupan Harmonis dengan AlamDi tengah-tengah kekhawatiran akan kerusakan lingkungan dan hilangnya keanekaragaman hayati, ada satu suku di Sulawesi Selatan yang telah memegang teguh prinsip keharmonisan manusia dengan alam selama ratusan tahun
- Kementerian Pendidikan Naikkan Penghasilan Dosen dengan Peraturan Menteri Pendidikan Nomor 44 Tahun 2024Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi telah menerbitkan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 44 Tahun 2024 tentang Profesi, Karier, dan Penghasilan Dosen.
- Dukungan IKASI (Ikatan Alumni Teknik Sipil Universitas Jenderal Achmad Yani) Kepada Prodi Teknik Sipil Universitas Jenderal Achmad Yani dalam Kompetisi Jembatan NasionalIKASI (Ikatan Alumni Teknik Sipil Universitas Jenderal Achmad Yani) memberikan dukungannya kepada Jurusan Teknik Sipil Universitas Jenderal Achmad Yani dalam upaya mereka untuk berpartisipasi dalam Kompetisi Jembatan Nasional (KJI)
- IKA Unjani menyalurkan Bantuan Bencana Alam Gempa di Kabupaten Bandung, bekerja sama dengan Paguyuban Pasar Induk Cikopo Purwakarta dan PERI Unjani (Persatuan Istri-Istri Unjani)Bandung, tim dari Bidang Penanggulangan Bencana IKA Unjani bekerja sama dengan Paguyuban Pasar Induk Cikopo Purwakarta dan PERI Unjani memberikan bantuan gempa
- Shuttle Bus Berbahan Bakar Sampah Inovasi Ramah Lingkungan di Kota JogjaSi Thole, sebuah shuttle bus yang dikelola oleh Forum Komunitas Kawasan Alun-Alun Utara (FKKAU) dan terjadi dengan Pemkot Jogja, kini tengah menjalani masa uji coba
- Tujuh Dosen UGM Masuk 2% Ilmuwan Terbaik Dunia 2024Universitas Stanford dan Elsevier merilis daftar 2% Ilmuwan Terbaik Dunia 2024, yang menampilkan tujuh dosen dari Universitas Gadjah Mada (UGM)
- Update Permendikbud Ristek Nomor 44 Tahun 2024 Peningkatan Profesi, Karir, dan Pendapatan DosenMenteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Makarim, telah menandatangani Permendikbud Ristek Nomor 44 Tahun 2024
- Merevolusi Pengelolaan Sampah dengan Solusi Berbasis AImemanfaatkan AI dan machine learning untuk mengoptimalkan pemilahan sampah
- Gili Pasir Lombok Timur lukisan alam yang sempurnaTersembunyi di pesisir tenggara Lombok, Nusa Tenggara Barat, terdapat sebuah pulau mistis yang mulai populer sejak ajang MotoGP 2021 di Mandalika. Gili Pasir, pulau sementara yang hanya muncul saat air surut
- Gempa Berkekuatan 4,5 Magnitudo Mengguncang Wilayah SukabumiRabu, 2 Oktober 2024, pukul 08.09 WIB, wilayah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, diguncang oleh gempa berkekuatan 4,5 magnitudo
- Seni Menulis Tangan yang HilangSalah satu keuntungan menulis tangan adalah melibatkan banyak indra, termasuk penglihatan, pendengaran, dan sentuhan
- Kontroversi Seputar Gelar Doktor Kehormatan Raffi Ahmad dari Universal Institute of Professional Management (UIPM) ThailandArtis Indonesia Raffi Ahmad baru-baru ini menerima gelar Doktor Kehormatan dari Universal Institute of Professional Management (UIPM) Thailand, yang menuai kontroversi di kalangan netizen.
- Favian Ahza Putra Sobar Raih Emas di World Skills Competition 2024Favian Ahza Putra Sobar, alumni SMKN 1 Cimahi, berhasil membawa pulang medali emas dari ajang bergengsi World Skills Competition (WSC) 2024 yang diselenggarakan di Lyon
- AMD Ryzen AI 300 Series dan Kompatibilitasnya dengan Aplikasi AI Generasi TerbaruAMD Ryzen AI 300 Series telah membuat gebrakan di industri teknologi dengan kinerja dan kemampuannya yang mengesankan
- Generasi YOLO, FOMO, dan FOPODi era digital yang semakin berkembang, gaya hidup generasi milenial dan Gen Z terus berubah, dipengaruhi oleh tiga tren utama
- Strategi Pemerintah dan Data Terbaru Jaga Kelas Menengah agar Tidak Jatuh MiskinPemerintah Indonesia telah mengambil langkah-langkah untuk menjaga jutaan kelas menengah di Indonesia agar tidak jatuh miskin
- Pembubaran Diskusi digelar oleh Forum Tanah Air (FTA) di Hotel Grandkemang Diduga Sudah TerencanaPolisi masih mendalami apakah aksi pembubaran diskusi di Hotel Grandkemang, Jakarta Selatan, pada Sabtu (28/9/2024) dilakukan secara terencana atau tidak
- 10 Chatbot AI Teratas Tahun 2024Dalam beberapa tahun terakhir, aplikasi chatbot AI semakin populer karena kemampuannya untuk berinteraksi dengan pengguna secara cerdas dan intuitif
- “Doom Spending” Tren yang Mengkhawatirkan di Kalangan Generasi Z dan MilenialDoom Spending mengacu pada tindakan pengeluaran yang sembrono tanpa berpikir dua kali. Ini adalah mekanisme penanganan bagi individu yang merasa pesimis terhadap ekonomi dan masa depan mereka.
- Delegasi Indonesia Walk Out di Sidang Majelis Umum PBBmomen yang menarik perhatian dunia terjadi di Sidang Majelis Umum PBB ke-79 di New York, Amerika Serikat. Sejumlah utusan dari berbagai negara, termasuk Indonesia, memilih untuk keluar (walk out) ketika Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, hendak memulai pidatonya.
- Profesor Indonesia Masuk 2% Ilmuwan Terbaik Dunia Tahun 2024Profesor Maila menempati posisi ke-24 dari 150 ilmuwan dalam kategori Top 2% Scientist Single-year Impact
- Beras di Konsumen RI Mahal Petani MiskinPresiden Joko Widodo menanggapi pernyataan Bank Dunia mengenai mahalnya harga beras di Indonesia dibanding negara ASEAN lainnya. Namun, mahalnya harga beras tersebut tampaknya tidak menguntungkan petani… Baca Selengkapnya: Beras di Konsumen RI Mahal Petani Miskin
- Penindakan Korupsi Akademik,Inspektorat Jenderal Kemendikbudristek Ambil TindakanSirait dan tim investigasi telah memeriksa sejumlah guru besar, anggota senat, pejabat kampus, serta karyawan ULM di Banjarmasin dan Banjarbaru