Jauh di jantung Gurun Karakum di Turkmenistan terdapat keajaiban alam yang telah memukau wisatawan dan ilmuwan selama beberapa dekade. Kawah Gas Darvaza, yang juga dikenal sebagai “Gerbang Neraka” atau “Cahaya Karakum,” adalah kawah gas besar yang terbakar dan telah menyala selama lebih dari 50 tahun. Kawah ini terbentuk ketika ahli geologi Soviet secara tidak sengaja mengebor gua bawah tanah, yang menyebabkan gas keluar dan terbakar.
Pemandangan yang dramatis
Kawah ini lebarnya sekitar 230 kaki (70 meter) dan dalamnya 100 kaki (30 meter), dengan dinding vertikal curam yang menjorok ke tanah tandus berbatu di bagian bawahnya. Gas yang terbakar menciptakan pemandangan yang memukau, terutama di malam hari saat api menerangi langit yang gelap. Pengunjung dapat merasakan panas yang menyengat yang berasal dari kawah, menjadikannya pengalaman yang benar-benar tak terlupakan.
Pariwisata dan Infrastruktur
Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata telah meningkat secara signifikan, dengan banyaknya pengunjung yang datang untuk melihat kawah. Untuk melayani peningkatan jumlah wisatawan, tiga perkemahan permanen telah didirikan, yang menawarkan akomodasi di yurt atau tenda, serta makanan dan transportasi ke tepi kawah. Perkemahan dilengkapi dengan fasilitas dasar, termasuk toilet dan lampu bertenaga surya.
Misteri Asal Mula Kawah
Meskipun populer, asal-usul Kawah Gas Darvaza masih diselimuti misteri. Tanggal pasti pembentukannya tidak diketahui, dengan beberapa teori yang menyatakan bahwa kawah ini terbentuk pada tahun 1960-an atau 1970-an. Penyebab awal kebakaran juga tidak jelas, dengan berbagai cerita yang beredar, termasuk tentang seorang petani mabuk yang secara tidak sengaja menyalakan gas.
Riset ilmiah
Pada tahun 2013, tim ilmuwan yang dipimpin oleh George Kourounis, seorang petualang dan presenter TV asal Kanada, memulai misi untuk menjelajahi kawah dan mengumpulkan sampel mikroorganisme unik yang tumbuh subur di lingkungan ekstrem. Tim tersebut menemukan organisme sederhana, seperti bakteri dan termofil, yang mampu bertahan hidup di suhu ekstrem kawah.
Ancaman terhadap Keberadaan Kawah
Meskipun populer, keberadaan Kawah Gas Darvaza terancam. Pemerintah Turkmenistan telah mempertimbangkan untuk menutup kawah tersebut karena kekhawatiran akan hilangnya sumber daya alam, kerusakan lingkungan, dan risiko kesehatan. Namun, saat ini belum ada bukti konkret yang menunjukkan bahwa pemerintah akan memadamkan api dalam waktu dekat. Kawah Gas Darvaza merupakan keajaiban alam yang terus memukau dan menginspirasi pengunjung dari seluruh dunia. Asal-usulnya yang misterius dan ekosistemnya yang unik menjadikannya subjek yang menarik untuk penelitian ilmiah. Meskipun keberadaannya terancam, kawah tersebut tetap menjadi tujuan yang wajib dikunjungi bagi para pencari petualangan dan pecinta alam.
Sumber :
- “Stans By Me: A Whirlwind Tour Through Central Asia” by Ged Gillmore
- National Geographic
- Neytralny Turkmenistan (government newspaper)
- CNN Travel
Disclaimer: Artikel ini disusun berdasarkan informasi yang tersedia di
publik dan bertujuan untuk memberikan gambaran umum mengenai situasi terkini.
Untuk informasi yang lebih lengkap dan akurat, disarankan untuk merujuk pada
sumber-sumber resmi
(HijauWorkShop)
- Krisis Ekonomi Indonesia: Paradoks Meningkatnya Pinjaman OnlineMeskipun sedang berada di tengah krisis ekonomi, Indonesia telah menyaksikan lonjakan pinjaman online, khususnya yang menggunakan metode “Beli Sekarang Bayar Nanti” (BNPL) atau Bayar Nanti
- Mengungkap Terduga Jurnalis Mafia,Prof. Juhriyansyah DalleSeorang profesor, yang diidentifikasi sebagai Prof. Juhriyansyah Dalle, telah dituduh sebagai “jurnalis mafia” yang telah memanipulasi sistem akademik
- Suku Kajang, Lebih Dekat dengan Kehidupan Harmonis dengan AlamDi tengah-tengah kekhawatiran akan kerusakan lingkungan dan hilangnya keanekaragaman hayati, ada satu suku di Sulawesi Selatan yang telah memegang teguh prinsip keharmonisan manusia dengan alam selama ratusan tahun
- Kementerian Pendidikan Naikkan Penghasilan Dosen dengan Peraturan Menteri Pendidikan Nomor 44 Tahun 2024Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi telah menerbitkan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 44 Tahun 2024 tentang Profesi, Karier, dan Penghasilan Dosen.
- Dukungan IKASI (Ikatan Alumni Teknik Sipil Universitas Jenderal Achmad Yani) Kepada Prodi Teknik Sipil Universitas Jenderal Achmad Yani dalam Kompetisi Jembatan NasionalIKASI (Ikatan Alumni Teknik Sipil Universitas Jenderal Achmad Yani) memberikan dukungannya kepada Jurusan Teknik Sipil Universitas Jenderal Achmad Yani dalam upaya mereka untuk berpartisipasi dalam Kompetisi Jembatan Nasional (KJI)
- IKA Unjani menyalurkan Bantuan Bencana Alam Gempa di Kabupaten Bandung, bekerja sama dengan Paguyuban Pasar Induk Cikopo Purwakarta dan PERI Unjani (Persatuan Istri-Istri Unjani)Bandung, tim dari Bidang Penanggulangan Bencana IKA Unjani bekerja sama dengan Paguyuban Pasar Induk Cikopo Purwakarta dan PERI Unjani memberikan bantuan gempa
- Shuttle Bus Berbahan Bakar Sampah Inovasi Ramah Lingkungan di Kota JogjaSi Thole, sebuah shuttle bus yang dikelola oleh Forum Komunitas Kawasan Alun-Alun Utara (FKKAU) dan terjadi dengan Pemkot Jogja, kini tengah menjalani masa uji coba
- Tujuh Dosen UGM Masuk 2% Ilmuwan Terbaik Dunia 2024Universitas Stanford dan Elsevier merilis daftar 2% Ilmuwan Terbaik Dunia 2024, yang menampilkan tujuh dosen dari Universitas Gadjah Mada (UGM)
- Update Permendikbud Ristek Nomor 44 Tahun 2024 Peningkatan Profesi, Karir, dan Pendapatan DosenMenteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Makarim, telah menandatangani Permendikbud Ristek Nomor 44 Tahun 2024
- Merevolusi Pengelolaan Sampah dengan Solusi Berbasis AImemanfaatkan AI dan machine learning untuk mengoptimalkan pemilahan sampah
- Gili Pasir Lombok Timur lukisan alam yang sempurnaTersembunyi di pesisir tenggara Lombok, Nusa Tenggara Barat, terdapat sebuah pulau mistis yang mulai populer sejak ajang MotoGP 2021 di Mandalika. Gili Pasir, pulau sementara yang hanya muncul saat air surut
- Gempa Berkekuatan 4,5 Magnitudo Mengguncang Wilayah SukabumiRabu, 2 Oktober 2024, pukul 08.09 WIB, wilayah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, diguncang oleh gempa berkekuatan 4,5 magnitudo
- Seni Menulis Tangan yang HilangSalah satu keuntungan menulis tangan adalah melibatkan banyak indra, termasuk penglihatan, pendengaran, dan sentuhan
- Kontroversi Seputar Gelar Doktor Kehormatan Raffi Ahmad dari Universal Institute of Professional Management (UIPM) ThailandArtis Indonesia Raffi Ahmad baru-baru ini menerima gelar Doktor Kehormatan dari Universal Institute of Professional Management (UIPM) Thailand, yang menuai kontroversi di kalangan netizen.
- Favian Ahza Putra Sobar Raih Emas di World Skills Competition 2024Favian Ahza Putra Sobar, alumni SMKN 1 Cimahi, berhasil membawa pulang medali emas dari ajang bergengsi World Skills Competition (WSC) 2024 yang diselenggarakan di Lyon
- AMD Ryzen AI 300 Series dan Kompatibilitasnya dengan Aplikasi AI Generasi TerbaruAMD Ryzen AI 300 Series telah membuat gebrakan di industri teknologi dengan kinerja dan kemampuannya yang mengesankan
- Generasi YOLO, FOMO, dan FOPODi era digital yang semakin berkembang, gaya hidup generasi milenial dan Gen Z terus berubah, dipengaruhi oleh tiga tren utama
- Strategi Pemerintah dan Data Terbaru Jaga Kelas Menengah agar Tidak Jatuh MiskinPemerintah Indonesia telah mengambil langkah-langkah untuk menjaga jutaan kelas menengah di Indonesia agar tidak jatuh miskin
- Pembubaran Diskusi digelar oleh Forum Tanah Air (FTA) di Hotel Grandkemang Diduga Sudah TerencanaPolisi masih mendalami apakah aksi pembubaran diskusi di Hotel Grandkemang, Jakarta Selatan, pada Sabtu (28/9/2024) dilakukan secara terencana atau tidak
- 10 Chatbot AI Teratas Tahun 2024Dalam beberapa tahun terakhir, aplikasi chatbot AI semakin populer karena kemampuannya untuk berinteraksi dengan pengguna secara cerdas dan intuitif
- “Doom Spending” Tren yang Mengkhawatirkan di Kalangan Generasi Z dan MilenialDoom Spending mengacu pada tindakan pengeluaran yang sembrono tanpa berpikir dua kali. Ini adalah mekanisme penanganan bagi individu yang merasa pesimis terhadap ekonomi dan masa depan mereka.